Breaking News
light_mode

Tips Jaga Kesehatan di Bulan Ramadan ala Direktur RSUD dr. Moh. Awar Sumenep

  • account_circle JARAK.co
  • calendar_month Rab, 12 Mar 2025
  • visibility 40
  • comment 0 komentar

SUMENEP, (JARAK.co) – Direktur Rumah Sakit Umum Daerah dr. H. Muhammad Anwar (RSUD MA) Sumenep, dr. Erliyati, membagikan sejumlah tips untuk menjaga kesehatan selama menjalani ibadah puasa Ramadan 1446 H.

Menurutnya, menjaga kondisi tubuh sangat penting agar ibadah tetap lancar dan optimal.

“Menjalani puasa dengan tubuh yang sehat akan membuat ibadah lebih khusyuk dan produktif. Oleh karena itu, penting untuk memperhatikan pola hidup selama Ramadan,” ujar dr. Erliyati. Rabu 12 Maret 2025.

Berikut beberapa langkah yang disarankannya:

Pola Makan Sehat dan Seimbang

Pemilihan makanan yang tepat saat sahur dan berbuka berperan besar dalam menjaga stamina selama berpuasa. Konsumsi karbohidrat kompleks seperti nasi merah atau roti gandum dapat memberikan energi yang lebih tahan lama.

Selain itu, perbanyak asupan sayur dan buah untuk menjaga daya tahan tubuh, serta cukupi kebutuhan cairan dengan meminum air putih yang cukup guna menghindari dehidrasi.

Batasi Makanan Berlemak dan Manis Berlebihan

Hindari konsumsi makanan yang berminyak, berlemak tinggi, dan mengandung gula berlebihan, terutama saat berbuka.

Makanan seperti gorengan dan minuman manis dapat menyebabkan lonjakan gula darah yang cepat turun, sehingga tubuh terasa lebih lemas dan mudah lapar.

Tetap Aktif dengan Olahraga Ringan

Meskipun sedang berpuasa, tubuh tetap perlu bergerak agar tetap bugar. Dr. Erliyati menyarankan untuk melakukan olahraga ringan seperti jalan santai, stretching, atau yoga setelah berbuka untuk menjaga kebugaran tanpa menguras energi berlebihan.

Kelola Emosi dan Hindari Stres

Puasa bukan sekadar menahan lapar dan haus, tetapi juga melatih pengendalian emosi. Menjaga ketenangan batin, menghindari stres, serta memperbanyak ibadah dan aktivitas positif dapat membantu meningkatkan kualitas puasa.

Cukup Istirahat dan Hindari Begadang Berlebihan

Kurangnya waktu tidur dapat mempengaruhi kesehatan dan daya tahan tubuh selama Ramadan. Dr. Erliyati menyarankan untuk mengatur pola tidur dengan baik, menghindari begadang yang tidak perlu, serta memastikan tubuh mendapatkan waktu istirahat yang cukup agar tetap segar dan bugar.

Perbanyak Berbagi dan Peduli Sesama

Selain menjaga kesehatan fisik, Ramadan juga menjadi momen untuk meningkatkan kepedulian sosial. Membantu sesama, baik melalui sedekah maupun kegiatan sosial lainnya, dapat memberikan ketenangan hati dan berdampak positif bagi kesehatan mental.

Dengan menerapkan gaya hidup sehat selama Ramadan, tubuh akan tetap bugar, ibadah lebih lancar, dan semangat berbagi semakin meningkat.

“Semoga Ramadan tahun ini membawa keberkahan dan kesehatan bagi kita semua,” pungkas dr. Erliyati. ***

  • Penulis: JARAK.co

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Menebar Berkah, Mencerahkan Generasi Ala PWRI Sumenep di Bulan Ramadan

    Menebar Berkah, Mencerahkan Generasi Ala PWRI Sumenep di Bulan Ramadan

    • calendar_month Sab, 15 Mar 2025
    • account_circle JARAK.co
    • visibility 39
    • 0Komentar

    SUMENEP, (JARAK.co) – Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Persatuan Wartawan Republik Indonesia (PWRI) Kabupaten Sumenep kembali mengadakan kegiatan sosial dan edukatif bertajuk “Menebar Berkah, Mencerahkan Generasi” pada Sabtu, 15 Maret 2025. Acara ini menggabungkan dua agenda utama, yaitu pelatihan jurnalistik di Aula Jhâghâ Tembâ, Universitas Bahaudin Mudhary (UNIBA) Madura, serta pembagian voucher takjil di Taman Tajamara […]

  • FOTO: Puskesmas Gayam, saat melakukan Investigasi Kontak (IK) terhadap pasien TB aktif untuk pencegahan penularan penyakit tersebut.

    Puskesmas Gayam Gelar Investigasi Kontak Pasien TB Aktif di Hari TBC Sedunia

    • calendar_month Jum, 21 Mar 2025
    • account_circle JARAK.co
    • visibility 55
    • 0Komentar

    SUMENEP, (JARAK.co) – Dalam rangka memperingati hari TBC sedunia, Puskesmas Gayam, Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, melakukan Investigasi Kontak (IK) terhadap pasien TB aktif untuk pencegahan penularan penyakit tersebut. Investigasi kontak dilakukan di seluruh desa wilayah kerja Puskesmas Gayam sejak tanggal 05 – 15 Maret 2025 bersama lintas sektor meliputi kader TB di masing-masing desa, […]

  • Pemdes Lobuk, Kecamatan Bluto, Kabupaten Sumenep, saat menggelar musyawarah desa khusus (Musdesus) pendirian Koperasi Desa (Kopdes) Merah Putih, di pendopo balai desa setempat.

    Desa Lobuk Jadi Pelopor Pembentukan Koperasi Desa Merah Putih di Kecamatan Bluto

    • calendar_month Sen, 5 Mei 2025
    • account_circle JARAK.co
    • visibility 40
    • 0Komentar

    SUMENEP, (JARAK.co) – Pemerintah Desa (Pemdes) Lobuk, Kecamatan Bluto, Kabupaten Sumenep, menggelar Musyawarah Desa Khusus (Musdesus) terkait pendirian Koperasi Desa (Kopdes) Merah Putih, Senin 5 Mei 2025. Kegiatan ini berlangsung di pendopo balai desa setempat dan menjadi tonggak awal pelaksanaan Instruksi Presiden RI Nomor 9 Tahun 2025 di Kecamatan Bluto. Musdesus yang dipimpin oleh Badan […]

  • Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin bersama bupati Achmad Fauzi Wongsojudo tinjau langsung vaksin campak di Sumenep.

    Menkes RI Gerak Cepat Tangani Campak di Sumenep, Fokus Imunisasi Massal Anak

    • calendar_month Kam, 28 Agu 2025
    • account_circle JARAK.co
    • visibility 48
    • 0Komentar

    SUMENEP, (JARAK.co) – Wabah campak di Kabupaten Sumenep kian meluas. Lebih dari 2.000 kasus telah dilaporkan dan puluhan anak meninggal dunia. Situasi darurat ini mendorong Menteri Kesehatan RI, Budi Gunadi Sadikin, turun langsung meninjau Sumenep pada Kamis (28/8/2025). Dalam kunjungan tersebut, Menkes menekankan percepatan imunisasi massal sebagai strategi utama untuk memutus rantai penularan. Targetnya, 70 […]

  • Ketupat, lambang saling memaafkan setelah hari kemenangan (satu bulan puasa).

    Makna Filosofis Ketupat dalam Budaya Jawa, Lebih dari Sekadar Hidangan Lebaran

    • calendar_month Sab, 5 Apr 2025
    • account_circle JARAK.co
    • visibility 45
    • 0Komentar

    SUMENEP (JARAK.co) – Ketupat, makanan khas yang identik dengan perayaan Idul Fitri, ternyata memiliki makna filosofis yang dalam dalam budaya Jawa. Istilah “ketupat” dalam bahasa Jawa disebut sebagai “kupat”, yang merupakan kependekan dari “ngaku lepat”. Dalam bahasa Indonesia, frasa ini berarti “mengaku salah” atau “mengaku dosa”. Tradisi ini mencerminkan momen saling memaafkan di hari kemenangan […]

  • Doa bersama Polres Sumenep bersama Solidaritas Masyarakat Sumenep untuk almarhum Affan Kurniawan, driver ojek online asal Jakarta yang wafat beberapa waktu lalu. (Istimewa/Humas Polres Sumenep)

    Polres Sumenep Amankan Doa Bersama untuk Driver Ojol Affan Kurniawan

    • calendar_month Jum, 29 Agu 2025
    • account_circle En Anam
    • visibility 67
    • 0Komentar

    SUMENEP, (JARAK.co) – Jajaran Polres Sumenep mengawal jalannya doa bersama untuk almarhum Affan Kurniawan, driver ojek online asal Jakarta yang wafat beberapa waktu lalu. Kegiatan penuh khidmat ini digelar di depan Mapolres Sumenep pada Jumat (29/8/2025). Massa aksi yang tergabung dalam Solidaritas Masyarakat Sumenep hadir dalam acara tersebut. Doa dan tahlil dipimpin langsung oleh koordinator […]

expand_less